Kemenkumham Jabar Salurkan Bantuan Penambah Energi Bagi Petugas Pemadam Kebakaran di TPA Sarimukti

Signal.co.id – Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Barat (Kanwil Kemenkumham Jabar) melalui program Kumham Jabar Peduli Berbagi, menyalurkan bantuan kepada para Petugas Pemadam Kebakaran yang sedang terus berupaya mengatasi musibah kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (31/08/2023).

Kepala Kanwil Kemenkumham Jabar, R. Andika Dwi Prasetya didampingi para Pimpinan Tinggi Pratama hadir langsung untuk menyerahkan bantuan berupa makanan, minuman juga multivitamin.

Fokus penyaluran bantuan diperuntukan bagi para Petugas pemadam kebakaran yang memerlukan energi ekstra dalam berjuang memadamkan api dan melakukan pendinginan lokasi, mengingat luas area yang terbakar lebih dari 16 hektar.

Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh R. Andika Prasetya kepada Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Jarot, untuk selanjutnya akan dimanfaatkan oleh tim pemadam kebakaran yang masih bertugas.

“Kami dari Kemenkumham Jabar datang sebagai bentuk kepedulian sosial untuk membantu rekan – rekan yang berjuang keras memadamkan kebakaran di TPA Sarimukti. Terima kasih atas kerja keras rekan – rekan dalam menangani bencana ini, semoga melalui bantuan yang tidak seberapa ini bisa membantu saudara-saudara semua selama meneruskan perjuangan dilokasi kebakaran. Sehingga bisa mengurangi dampak buruk berupa polusi udara dan juga TPA ini bisa segera beroperasi normal kembali untuk menampung sampah dari kota Bandung dan kota lainnya yang sudah mulai menumpuk,” kata R. Andika.

Andika juga mendoakan semoga seluruh Petugas yang ada di lapangan selalu sehat, kuat dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan mudah-mudahan hujan yang lebat akan segera turun agar bisa meringankan beban para petugas.

Sementara itu Jarot menyampaikan ucapan terima kasih dan mengapresiasi atas perhatian dan pemberian bantuan dari Kemenkumham Jabar. Hal ini sangat memotivasi tim khususnya teman-teman Damkar yang masih terus berjuang di lokasi kebakaran.

“Upaya pemadaman yang dilakukan dengan menggunakan Water Bombing masih dilakukan sebanyak 40 kali putaran dalam sehari. Termasuk juga rekayasa cuaca oleh BNPB,” kata Jarot.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa kedaruratan masih berlangsung sampai dinyatakan titik api dan asap tidak ada.

“Tapi intinya situasi membaik. Komitmen terus dilakukan sehingga penanganan sampah akan mulai bergeser ke teknologo waste to energy dalam waktu dekat,” ungkapnya.

Besar harapan kita, kejadian serupa tidak terulang di kemudian hari. Salah satu cara kita ikut andil dalam menangani hal tersebut dengan bisa menekan sampah rumah tangga sampai 50%(persen) dan tentunya mengurangi sampah plastik serta memilah sampah sebelum dibuang, hal ini sudah tentu memudahkan petugas dalam proses pengolahan sampai pada tahap berikutnya selain kita juga harus mau tidak mau beralih pada teknologi terbarukan untuk mengurangi dampak pada lingkungan.