Drs. H. Wahyu Bagio, MA : SMAN 1 Tukdana Miliki Banyak Bakat Unggul Atlet Berprestasi

Signal.co.id Berada di wilayah selatan Kabupaten Indramayu, SMAN 1 Tukdana memang berlokasi cukup jauh dari pusat kota. Dengan kondisi sarana prasarana terbatas dan luas lingkungan yang kurang ideal (kurang dari 1 hektar) tidak membuat SMAN 1 Tukdana miskin prestasi.

Sekolah yang terletak cukup pelosok ini ternyata menyimpan banyak bibit atlet unggul dan mampu menorehkan prestasi olahraga yang membanggakan sekolah maupun daerah.

Kepala SMAN 1 Tukdana Drs. H. Wahyu Bagio, MA kepada Signal mengatakan bahwa siswanya mampu meraih prestasi di bidang olahraga yaitu cabang sepak takraw pria dan futsal wanita.

“Alhamdulillah, meski secara kualitas akademik input siswa kami tidak terlalu bagus namun mereka menyimpan banyak bakat olahraga yang bisa kami bina untuk meraih prestasi,” kata H. Wahyu Bagio saat ditemui Signal di kampus SMAN 1 Tukdana, Senin (5/8) lalu.

Di cabang futsal putri, siswa SMAN 1 Tukdana Flora Dwi Iryani dan kawan kawan mampu tampil maksimal dengan meraih juara II tingkat Jawa Barat serta meraih juara 1 dalam even Rektor UMC Cup Cirebon belum lama ini.

Sedangkan di cabang Sepak takraw putra, tim takraw SMAN 1 Tukdana yang diperkuat Dwi Prasetyo, Yudoyono dan Fajar Manggala mampu menyabet medali emas di even Popnas 2023 lalu.

“Kami sangat mendukung pembinaan siswa di bidang olahraga karena bakat mereka bagus-bagus. Ternyata dengan pembinaan yang serius dan berkesinambungan mampu memetik hasil yang membanggakan,” jelas H. Wahyu Bagio.

Menurut H. Wahyu Bagio pihaknya selalu berusaha untuk meningkatkan kedisiplinan guru dan siswa dalam proses belajar mengajar meski animo melanjutkan ke perguruan tinggi dari para siswa lulusannya sangat rendah yakni sekitar 10 persen. Dalam bidang akademik siswa lulus 100 persen.

Lulusan tahun 2024 ini baru tercatat sebanyak 12 siswa yang lolos PTN jalur nilai raport. Angka ini masih jauh dari harapan dirinya selalu kepala sekolah.

“Mayoritas siswa lulusan kami berorientasi pada bidang pekerjaan. Kebanyakan mereka langsung masuk dunia kerja baik sektor formal maun informal dan hanya sedikit yang melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. Namun demikian animo masyarakat masih tinggi untuk mempercayai SMAN 1 Tukdana terbukti dengan jumlah rombel yang cukup banyak yaitu 31 rombel,” tutur H. Wahyu Bagio.